Kepada kamu sahabatku
Rasanya lucu mengingat bagaimana cara pertemuan kita, dari yang (katanya) sebuah kebetulan belaka..
Terkadang aku ingin menertawakan suatu hal yang mungkin memang benar-benar tidak lucu ini..
Kata orang persahabatan antar jenis kelamin bisa murni tanpa rasa cinta..
Tapi nyatanya aku tidak..
Yang kutau,
Aku mulai suka ketika tangan kita tak sengaja reflek menggengam saat ingin menyebrang jalan.
Yang kutau,
Aku senang ketika kamu memintaku merapihkan poni berantakanmu..
Aku menikmatinya..
Dari rasa biasa hingga suka..
Aku mulai menikmati,
Saat kita selalu berdua berbagi cerita,
Saat kita tertawa menikmati tiap jengkal kebodohan kita,
dan bahkan saat kamu mulai menceritakan si-dia
Aku menyadari..
Bahwa tidak ada persahabatan antar jenis kelamin yang murni tanpa rasa cinta..
Kamu sadar tidak,
bersamamu membuatku gembira..
Mulai dari pesan singkat yang hanya saling menyapa nama..
Saat duduk dipinggir jalan menikmati penatnya jalan ibukota..
Atau bahkan saat terdiam dan mendengar lagu di earphone bersama
Ini suatu pertemanan, kan??
Aku tau persis persahabatan ini amat penting, namun jika suatu perasaan telah mengalahkan semua ego dan keyakinan, ketika getaran telah mengalahkan semua prinsip dan komitmen,
Lalu aku bisa apa??
Kita tetap berbahagia,
walau dengan cara berbeda..
“My Breaking heart and I agree
That you and I could never be
So with my best, my very best,
I set you free…”
(Rachel Yamagata - I wish you love)
Oleh: @ilfahabib
Diambil dari: http://ilfahabib.tumblr.com
No comments:
Post a Comment