Tuhanku Tersayang..
Aku tahu ini adalah hal yang paling konyol yang pernah aku lakukan seumur hidup: mengirimiMu surat. Padahal tanpa pernah kulakukan ini pun, aku yakin Kau tahu segalanya tentangku.
Tapi Tuhan, disini aku bukan untuk mengeluh. Aku terlalu jahat untuk terus mengeluh padaMu tanpa semua kewajiban kupenuhi dengan sempurna.
Aku cuma mau coba bilang Terima Kasih.
Terima kasih, karena Kau sudah dengan senang hati mengizinkanku mencicipi indahnya dunia (dan aku akan dengan senang hati jika nanti Kau izinkanku menemuiMu di surga) ^,^.
Terima kasih, Kau berkenan membiarkan aku lahir dari seorang ibu terhebat di dunia. Kau biarkan aku menjadi seorang putri dari jagoan nomor satuku, ayah. Kau biarkan aku menjadi seorang kakak dari adik-adik cantikku.
Dan terima kasih, untuk kesengajaanMu menghadiahkanku kesabaran tanpa batas. Kehebatanku menyayangi seseorang, tanpa pernah kupeduli kalau aku selalu disakiti.
Tak apalah, toh ini adalah hadiah dariMu. Dan aku tidak mungkin menolak.
Tuhan, sebagai penutup, boleh yaa aku titip sesuatu. puhleaseeeee...
Aku mau titip sejumput rasa yang pernah jadi satu dengan hatinya (You know, laaaah). Titip rindu yang tak pernah terkikis. Titip waktu yang dulu sempat menjadi bayangan kami. Titip salam. Titip do'a. Dan titip rangkaian kata yang seharusnya sudah tak pantas kukatakan: Aku kangen kamu, sayang.. :)
Terima kasih (lagi) Tuhan, untuk kesedianMu membaca suratku dan kutitipi banyak hal (RALAT: bukan SESUATU).
Salam Peluk..
Oleh:@irhairhaa
Diambil dari: http://rahmawatiapriliani.blogspot.com
No comments:
Post a Comment