Teruntuk, Loli.
Hai, Loli. Apa kabarmu hari ini, bidadari pipi chubby? Apa kamu masih saja sendiri? Apa masih belum ada pria yang melindungi sayap hatimu dengan tanggung jawab sejati? Tentunya, tak perlu kau jawab itu, aku sudah tahu.
@tlvi, apakah kau percaya dengan “Cinta pada pandangan pertama”? Kalau aku, tidak percaya. Namun demikian, aku percaya dengan “Cinta pada tweet pertama”. Itulah yang kurasa. Entah mengapa, hati ini luluh semenjak pertama kali aku membaca tweet-mu. Entah ini cinta, atau sekedar kekaguman biasa.
Maaf, jika aku lancang menilaimu. Namun menurutku, kamu adalah wanita yang hebat. Kamu bisa meneguhan hatimu, untuk tidak terpikat omong kosong para pria di luar sana. Aku selalu salut, pada wanita yang mampu menjalani harinya dengan hati seorang diri. Karena kebanyakan wanita tidak betah untuk sendiri, sampai-sampai mereka mengobral hati ke orang yang salah.
Entah apalagi yang bisa kulakukan untuk mengungapkan kekagumanku padamu. Pikirku buntu. Bahkan, sekeras apapun aku berusaha merangkai kata indah, tetap tak akan bisa lebih indah dari kamu. Memang, di twitterland kamu lah yang terindah. Setidaknya itu menurutku.
Hingga pada akhirnya, aku rela jika harus selamanya menjadi salah satu dari sekian banyak pengagum rahasiamu. Salam dariku, beserta hatiku.
Tertanda, Irfan Azizul Azhar.
ditulis ole @bangajijul untuk @tlvi
No comments:
Post a Comment