Surat Kaleng untuk @aqilriode

Kepada ;
@aqilriode

Ini dari orang yang (pernah) kamu cintai.
Ini dari orang yang (pernah) kamu sayangi.
Ini dari orang yang (pernah) kamu puja.
Ini dari orang yang (pernah) kamu sanjung.
Ini dari orang yang (pernah) kamu kasihi.
Ini dari aku, (mantan) kekasihmu.

Tau tidak?
Tamparan mu saat itu,masih membekas didiriku.
Semuanya masih terekam sangat - sangat jelas.
Tidak ada hal sekecil apapun yang tidak kuingat.

Air mata, kata - katamu (yang sangat memuakan) itu,
senyuman yang (tidak)indah milikmu itu masih jelas aku ingat.

Aku (tidak) membencimu.
Aku (tidak) mengutukmu.
Aku (tidak) marah kepadamu.

Aku tidak mempunyai energi yang cukup besar untuk membencimu.
Sihirmu kala itu, membuatku hanya memiliki energi positif untukmu.
Dan kamupun tidak sempat mengajariku bagaimana agar dapat marah kepadamu.

Aku tidak dapat marah,
Apalagi sampai benci.
Tapi bukan berarti aku memiliki perasaan yang sama seperti dulu.
Tenang, tidak kok.
Aku tidak akan mengganggumu.
Oh ya, minggu lalu teman dekatmu(dulu) menyatakan perasaannya kepadaku.
Tapi tidak terjadi apa - apa setelah itu.
Aku hanya heran, pola pikir lelaki sangat sulit dipahami.
Maaf bila suratku mengusikmu.


Aku hanya ingin berterimakasih, atas semua tamparan yang telah kamu berikan kepadaku.
Itu menyihirku(lagi) menjadi sosok yang dewasa.
Selain itu, pesanku untukmu berubahlah. Ubahlah sosokmu menjadi sosok yg lebih baik.
Yang selalu menghargai orang lain,memegang omongan,dan menepati janji.


Sekali lagi,
Terimakasih.