31 January 2012

Variatio 17. a 2 Clav.

untuk Tuan Youri Dolgoruki, yang pedangnya masih berlumuran darah.





Tuan, apa Saya salah?

Apa keliru berarti harus dibunuh Tuan?

Aku mengenal banyak manusia yang hidup, tapi sesungguhnya sudah mati Tuan.

Aku mengenal banyak manusia ber-Tuhan yang membunuh, tuan.

tapi tidak merasakannya langsung seperti yang tuan lakukan padaku.



Kenapa Aku harus dihakimi olehmu tuan?

di saat Aku punya cara yang lain untuk menyembah Tuhan?

Ataukah Tuhan harus disembah hanya dengan satu cara?

kalau memang begitu, sungguh tidak adil-lah Tuhan itu, telah memasukkan berjuta pikiran berbeda yang ada di dunia ini, tuan.



Kenapa Aku harus harus disebut sesat tuan?

di saat Aku merasa lebih dekat dan tentram dengan cara yang lain, tuan?

Ataukah Tuhan harus dipuja lewat satu jalan saja?

Kalau memang begitu, sungguh jahatnya Tuhan itu, telah menciptakan banyak manusia, dan sekedar memainkan peran sebagai penyesat.



Kenapa Aku harus dihina karena Atheis tuan?

di saat Aku merasa lebih mengerti inginMu dari jauh?

Ataukah Tuhan harus disembah dengan cara-cara yang ditetapkan manusia?

Kalau memang begitu, sungguh menyedihkan Tuhan itu, harus tunduk pada aturan-aturan manusia.



Kenapa Aku harus disebut teroris tuan?

di saat Aku hanya mengenakan sorban putih dan berjanggut?

Ataukah Tuhan harus dihormati hanya lewat kedagingan?

Kalau memang begitu, sungguh tidak pedulinya Tuhan itu akan kedalaman cinta padaNya yang tersembunyi dalam hati dan perasaan.



Kenapa Aku harus disebut gila tuan?

di saat Aku hanya menemukanNya lewat menyembah batu dan pepohonan?

Ataukah Tuhan harus dihormati sambil menengadahkan wajah ke langit?

Kalau memang begitu, sungguh buta-lah Tuhan itu. Karena tak melihat betapa Aku memanusiakan manusia lebih dari apapun di bumi.



Tuan, jika malam ini anda bertemu Tuhan itu.

Tolong sampaikan pertanyaan - pertanyaanku tuan.





- oleh manusia yang telah mati dibunuh.












oleh @MungareMike

diambil dari http://mungaremike.tumblr.com/

No comments:

Post a Comment