23 January 2012

Tuan Yang Lukanya Ingin Kuobati (2)

Kepada sahabat yang kuharap jadi pacarku,
Hai kamu, ini aku lagi. Masih ingat aku kan tuan yang lukanya ingin kuobati? Ini aku, sahabat lamamu yang sering bermain gitar bersamamu yang sering bercanda apa saja denganmu.

Bagaimana harimu? Kuharap harimu selalu berwarna cerah seperti pelangi. Kau mau tau tentang hariku? Aku disini kelabu. Sama seperti warna favoritemu. Bagaimana dengan ekskul basketmu? Apakah kau masih aktif?

Hey kamu, ini aku. Seseorang yang menahan nafasnya bila mendengar kau tertawa akibat lelucon yang kau berikan. Kamu yang selalu mampu membuat efek butterfly her my tummy. Kamu yang selalu mampu membuatnya tertawa bahkan pada lelucon yang tidak lucu sekalipun.

Kamu ingat awal perjumpaan kita? Kita berada diantara langit sore. Mungkin ini terdengar gombal, tetapi tanpa kamu langit sore terlihat biasa saja. Terlihat tidak keren.

Untuk kamu yang teristimewa, aku tidak berharap banyak. Hanya ingin mengucapkan rindu saja. Kepada kamu, terima kasih.

Salam hangat dariku,

@temashiera.
 
oleh: @temashiera

No comments:

Post a Comment