auf ou ze el
buat : @__yoga
surat ini masih untuk kamu ,
iyah kamu .. pff
hey ,
kau pasti sudah menebak siapa aku ?
mm bukan..itu bukan dia ,
tapi dia yang lain ..
bingung ? aku sengaja membuat kau berteman dengan tanda tanya
hey , siapkan wajah mu yang angkuh itu ,
akan ku buat kau tersenyum dengan ini!
aku berhasilkah mengacuhkan mu ?
jawabannya iya tapi lebih banyak tidak ,
sedikit logika ku berfikir keras tentang si hati yang sepi
logika terus mengajak ku berdiskusi tentangmu
bahwa kamu memang bukan yang harusnya aku punyai,
kamu milik dia yang kau buat dengan jaramu sendiri
tapi.. hati, perasaan ini hanya tersenyum getir mengangkat dagu
hey kecil lugu , kau tak salah bila terjatuh dengan si sombong itu!
itu hak mu .. aku berbicara pada cermin!!
tapi aku memilih untuk membiarkanmu
kau tau ?
aku melepaskan semua yang ku rasa,
aku ingin tetap berteman dengan sepi
aku ingin tetap menari tanpa kaki
aku tak sungguh-sungguh inginkan kamu ..
iyah sampai pada titik, hati ku membangunkan ku dalam sebuah mimpi
dia berkata lirih pada ku , hatinya sendiri , kau tau dia berkata apa ?
dan bila ku katakan apa yang hati kecil ini mau , maukah kau kabulkan?
" hey kamu , aku mungkin tidak mencintaimu ataupun berharap memiliki penuh dirimu
aku hanya mau kamu selalu ada bukan sebagai sahabat ku , juga bukan sebagai
kaka angkat ku , tapi sebagai kamu dan aku sebagai aku .
mau kah ? "
aku sempat sangat bersedih karena kamu
kamu yang 60menit lebih terang daripada aku, tetap tak memberi sinarmu padaku
kamu yang lebih mengacuhkanku saat aku berusaha acuhkan mu
kamu yang sungguh sangat angkuh saat aku menjauh
aku sedih karna itu , aku sedih dan malam menengangkan ku
obat tidur dan candu itu pun terhapus dengan doktrin sedihku
aku ingin bernyanyi sedikit tentang kamu ..
" Ketika, kurasakan sudah
Ada ruang di hatiku yang kau sentuh
Dan ketika, ku sadari sudah
Tak selalu indah cinta yang ada
Mungkin memang, ku yang harus mengerti
Bila ku bukan yang ingin kau miliki
Salahkah ku bila
Kau lah yang ada di hatiku " maliq - untittled
dan tuhan tolong jagai ia karna ia mengangapku sahabatnya
itu lebih dari cukup untuk menjagai aku untuk tertidur lelap
dia mungkin tak akan terjamah dengan tangan ku ataupun hatiku
tapi untuk ku cukup karena dia tlah menjamah hatiku .
biar aku yang merasakan .. biar aku yang menari sendiri
dan kamu tetap disini . aku mohon ! cuma itu .
dari yang tetap sibuk (berpura-pura) acuhkan mu ..
*auf ou ze el
No comments:
Post a Comment