19 January 2012

Sang Pencerah Timeline

setiap tweetmu seolah membawa matahari musim semi di timeline. cerah, kocak, ceria. kamu adalah pencerita yang ulung, kamu mampu membawa topik biasa menjadi layak disimak, layak dikomentari. iya, kamu :)

kadang tweetmu juga mengundang gelapnya awan mendung musim hujan ke hatiku. saat kamu membahas topik yang saat itu juga merupakan masalahku, seketika itu juga aku ikut sedih, galau, terhanyut. namun aku juga senang, karena kau juga mengajak orang lain yang memiliki masalah sama denganku untuk berbagi, menyadarkanku bahwa aku tak sendiri. makasih yaa :)

saat kau tidak sedang bercerita atau melakukan ‘penggalauan massal’ kepada followersmu, aku tetap setia menyaksikan tweetmu. begitu lepas, apa adanya, menunjukkan kalau empunya akun memang seperti itu orangnya :)

namun ada saatnya, aku menganggap celotehmu di timeline sangat mengganggu. biasanya sih karena aku lagi bad mood saat itu, dan munculnya tweetsmu yang terlalu sering hanya menambah ‘perih’nya mataku. tapi anehnya, tak sedikit pun aku terpikir untuk unfollow, block, atopun mute kamu. mungkin karena, ya, kamu terlalu menyenangkan untuk kulewatkan :D

tetaplah seperti ini, tak perlu berubah, dirimu yang seperti ini akan selalu dicintai followersmu, semuanya :)

dear @aMrazing, this is for you :)

ditulis oleh @cumafarah untuk @aMrazing



No comments:

Post a Comment