18 January 2012

Hai Idola Istimewa!

Selamat Pagi, Selamat Membuka Hari..

Hai idola, apakah kamu juga sudah membuka mata? Atau kamu masih terjaga akibat suatu pertandingan bola? Apapun itu kuharap disana kamu tetap bahagia!

Dear idola, dari semua selebtwit yang memukau dalam wacana linimasa, kamulah yang teristimewa. Dengan bayangan senyum mu, kutuliskan, kurangkaian kata untuk mu yang istimewa, sebuah surat sederhana.

Dulunya, pertama aku mengenalmu, atau mungkin lebih pantas jika disebut "mengetahui keberadaanmu", dari sebuah acara. Acara luar biasa yang digelar di Jakarta. Aku didesak temanku yang tidak hadir dalam acara, untuk mendapatkan tanda tangan darimu. Oh Man! ,aku belum belum tau bagaimana sosokmu, bagaimana rupamu dan aku belum tau harus mencarimu kemana. Kusisir ratusan orang yang berhamburan keluar dan menemukanmu tidaklah gampang. Sempat kumenerka - nerka 'seperti apa sosokmu, sehingga temanku ini begitu terpesonanya kepadamu daaaann ternyataaa, kamu memanglah pantas dipanggil idola! Sosokmu adalah sebuah perwujudan yang hampir mendekati sempurna, didukung ramah sapamu dan hangatnya jabat tanganmu. Aaah, aku meleleh seketika saat itu juga, aku merasa bagi menginjakkan kaki di surga, surga dunia! Namun surga itu harus terhenti begitu saja, sungguh jahatnya waktu yang memaksa kita untuk menghentikan sapa. Aku pulang dari acara, dan kamu juga entah pergi kemana. Namun aku tidak berputus asa, aku masih bisa menemui mu di dunia maya, lewat linimasa dan ternyata kamu sudah terlebih dahulu menjadi idola. Bodohnya aku yang terlambat mengenalmu :)

Hai idola yang suka mempermainkan kata,
Buatku, makhluk Tuhan sepertimu itu adalah perwujudan kata "istimewa", ke'istimewa'an kamu yang punya. Hanya dengan 140 huruf, kamu mampu membuatku tertawa, menjadi gila akan romansa serta cemburu buta. Untaian kata - kata mu dalam linimasa sungguh menggugah segala macam rasa. Dari sana aku merasa cukup mengenalmu, bagaimana sifatmu dan aku tahu kamu memang istimewa. Dengan segala macam kata, kamu mengajakku dan para pemuja mu masuk ke sebuah dunia dimana cinta dari berbagai macam sisi ia berada. Entah mengapa ketika kamu bercanda,aku ikut tertawa. Kamu nyinyir, aku nyengir. Kamu merayu,aku ikut tersipu dan nanti ketika kamu melampiaskan kata - kata bertaut putus cinta, percayalah - aku masih ada dan siap menerima mu apa adanya, jadi tolong janganlah sedih! :p>

Idolaku, aku tidak akan pernah merasa iri kepada mereka yang bisa bersanding denganmu, mendampingimu melahap waktu , mengabadikan moment2 indah bersamamu dalam bingkaian foto atau mendapatkan secarik kertas yang berisi tanda tanganmu yg mirip coretan nilai ujian, karena, jauh di dalam anganku, kuyakin nantinya, jika semesta merestui, kamulah yang akan mendampingiku menghabiskan sisa hidup kita dan foto serta tanda tangan kita akan bersanding di sebuah buku istimewa, sebuah buku nikah, buku nikah kita. Tetapi entah dikehidupan yang keberapa :p>

Idola, kamu tidak perlu menjadi sempurna kalau dalam kesempurnaan itu kamu membuang asa dan menerima derita. Cukuplah bagimu menjadi "the way what you are" dan tetaplah menjadi @zarryhendrik yang pertama kali kukenal.. ;)

Salam untuk dingin yang tetap setia mendampingi pagi, Liony ~ 22 ~ belum juga wisuda!

Kasur, 17 January 2012, pagi - disaat kokok ayam memecah gendang telinga.





Oleh --@lionychan untuk @zarryhendrik

diambil dari http://callmeasamajesty.blogspot.com/

No comments:

Post a Comment