18 January 2012

To : Whose Stories Are Beautiful

Je il aime, peut-etre :)

Aku lupa pastinya kapan aku mengikuti dia, kayanya sih belum lama. Aku lupa aku followernya yang keberapa, 900-entah-berapa kayanya. Dan linikalanya memang menyenangkan, seperti kata orang yang mem-#FF dia. Oh ya, dia juga ganteng x))

Aku nggak tahu dia orang mana, tinggalnya dimana, lahirnya kapan. Yang aku tahu cuma dia udah umur 18 -itupun kalo nggak salah-. Aku ngerti arti nama dia, ya itu sih karena dia menulisnya di profil blognya. Ya, aku emang gatau fans macem apa aku ini. Tapi aku membuka linikala dia setiap malam. Seperti kecanduan. Nggak gitu juga sih, gitulah pokoknya.

Dia suka kecap, bakso juga. Aku sih nggak suka kecap, tapi kalau bakso sih sukanya banget. Kenapa jadi ngomongin aku? Aku juga gatau.

Aku mulai membuka blog dia beberapa minggu, atau bulan lalu. Dan, cerita yang dia alami, dan paparkan, itu cantik. Iya, ceritanya keren, dan kekerenannya tak-terbendung-tak-terbantahkan-dan-tak-tergambarkan.

Aku suka membaca cerita tentang dia dan keluarganya. Aku juga suka mengetahui cara dia menghadapi hal hal dalam hidupnya. Dan aku suka cara dia menarasikan hal hal kecil yang lalu lalang di sekitarnya -seperti baru baru ini, soal port usb-. Cara dia bercerita itu, membuat aku tidak seperti membaca, tapi mendengar lagu. Mengalir, dan menyenangkan. Ya, aku menulis ini dengan agak songong, kaya aku ngerti semuanya. Tapi, itu kesan yang aku dapat ketika membaca tulisan tulisannya.

Dia baru saja kehilangan, dan dia menuliskan surat cinta pada orang itu. Dia menggunakan dua “:D” di post tersebut. Ironis, karena aku berkaca-kaca membacanya.

Kata, ternyata bisa membuat orang jatuh cinta.

J’espère qu’un jour, en réalité, je pourrais éventuellement vous rencontrer.

semoga nanti kita bisa bertemu, kak @ibnuhabibi :)


oleh @hunnahunny untuk @ibnuhabibi
diambil dari http://hunnamiraaah.tumblr.com/post/16006369848/to-whose-stories-are-beautiful

No comments:

Post a Comment