18 January 2012

Biarkan Aku Bercerita


Hai, @erdiAN_aJI

Apa kabar ? terlalu garing yah. -_-” memang. Bisa kan sebentar saja perhatianmu tertuju kesini ? memang tidak ada yang menarik tapi aku hanya minta waktu sebentar saja :)

Kaka/Bang/Mas/ entahlah sejujurnya aku tidak pernah bisa menemukan panggilan yang cocok untuk kamu :|
Masih ingat aku? yang kamu temui tanggal 3 Januari kemarin :)

di Surat ini aku hanya ingin sedikit bercerita tentang Twitter, Aku dan Kamu :D

Pertama kali buat akun Twitter yang pasti saran follow yang keluar adalah seleb :) dan ada nama kamu juga disana walaupun tidak terlalu aku perhatikan aku tetap follow :) Twitter dahulu tidak semenyenangkan sekarang. Aku lebih fokus ke Facebook yang sangat sangat booming hingga sekarang juga. Ada suatu hari dimana aku benar-benar jenuh dengan facebook dan beralih ke twitter, disana Tweet yang pertama kali muncul adalah tweet kamu, dibawahnya juga kamu dan seterusnya kamu.. Aku penasaran dan aku bacalah timelinemu, ah ! ternyata sangat menyenangkan, unik, berbobot dan entah kenapa dengan membaca itu bikin mood kembali normal :D mungkin twittmu itu semacam coklat untukku ;) Entah iseng atau kenapa aku mengirim tweet ke kamu yang bilang kalau aku sedang membaca garis waktumu yang bagus itu. Saat itu memang tidak ada berharap sama sekali untuk mendapatkan balasan dari tweet yang aku kirim :) tapi ternyata kamu bilang terimakasih di pesan :) setelah itu kamu lebih sering mengirim/membalas mentionku di pesan walaupun hanya beberapa huruf dan pendek :) Kamu adalah selebtwitt Cowok pertama yang aku suka, isi tweetnya tidak hanya sekedar aktivitas seleb semata. Oia, Karena pesanmu itu juga aku ingat, orang yang dekat denganku saat itu sedikit cemburu haha

Oia, masih ingat saat aku ingin sekali buku #CemburuItuPeluru yang kamu tulis :) ? tapi sayang dikotaku tidak ada Gramedia :| Kamu menawarkan untuk memesan bukunya dan mengirimkannya nanti tapi entah sampai sekarang bagaimana keberlanjutannya. Hingga aku sudah merantau di kota orang dan mencoba mencari buku itu di Gramedia, hasilnya nihil :|

Jujur.. Aku bukan penggemarmu dahulu, sekarang juga bukan entah aku ini siapa mu -_-” yang pasti kamu menginspirasiku, inspiratorku, Kamu :) secara tidak langsung kamu membuat aku bersemangat untuk menulis, menulis apapun yang ada dipikiranku.. ^^ Tanpa kamu ketahui tweetmu juga berpengaruh besar terhadap mind setting ku sekarang :) aku merasa beruntung kamu hidup di jaman ini dan memiliki Twitter ;)
dan Kemarin walaupun sebentar adalah saat yang menyenangkan :)

Entah mungkin itu hanya moment yang biasa saja bagi kamu karena aku tahu terlalu banyak di luar sana yang lebih penting untuk diingat dibandingkan hari kemarin.

Aku merindukan hari kemarin :) bercengkrama santai walaupun masih ada keraguan dan takut :) maklumlah aku bukan orang se Luar Biasa kamu :) Kemarin aku masih belum bisa menemukan topik menarik yang bisa membuatmu bertahan dalam perbincangan yang lama, mungkin nanti :)

Maaf surat ini memang tidak terlalu menarik dan tidak banyak permainan katanya, entah kenapa kalau lagi senang galau aku kurang kreatif -_-“

Aku menuliskan ini dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan bahkan tanpa maksud dan tujuan tertentu jadi ini tidak berlebihan kan ? :)

Ada salam dari Keluargaku untuk Kamu ^^

Semoga sukses Hidupmu, semakin baik semuanya AMIN :)
dari aku Penggemar Twittermu ;)

dikirim oleh @albertashendy_l

No comments:

Post a Comment