untuk dibaca oleh huruf kecil

untuk yang terhormat, aan mansyur atau kakak tomat

aku berpikir terlalu lama ketika ingin menulis surat dengan tema ‘untuk selebtwit kesayangan’. terlalu banyak mereka yang telah menginspirasi aku. terlalu banyak mereka yang telah mengisi hari-hariku. namun, kakak tomat-lah alasan di balik lahirnya blog ini. alasan mengapa beberapa rangkaian pernah tercipta dan terus ada hingga kini.

masih ingatkah permainan 15 hari menulis blog-mu dengan kak elna, kak? oktober tahun lalu. hari yang mengubah hari-hariku selanjutnya, yang telah mengubahku sepenuhnya. hingga hari-hariku tak lagi menjadi seperti biasanya.

pernah aku mengucap terima kasih, namun hanya pada sebatas linimasa. kini, walau hanya lewat surat biasa, setidaknya ungkapanku mampu mengungkapkan rasa yang sebenarnya.

dari permainanmu, aku banyak mengenal wajah-wajah baru, banyak menemui tulisan-tulisan seru. semenjak hari itu, aku tahu apa yang akan mengisi hidupku. linimasaku sudah tidak lagi seperti dulu, ia berubah banyak, dan aku ingin kakak tahu alasannya. karena permainan kakak.

karena aku yakin, bukan kebetulan kalo tiba-tiba aku ingin ikut berpartisipasi dalam permainan itu. aku hanya sedang bingung, ingin mengucapkan terima kasih yang seperti apa, yang bentuknya bagaimana. yang jelas, aku tak akan menulis ini, di detik ini, jika bukan karena permainanmu. aku tak mungkin temukan diriku yang sedang berterima kasih seperti ini, jika aku tidak mengikuti permainanmu.

untuk segala kebaikan yang belum kakak sadari, ada terima kasih yang harusnya ku ucap bertubi-tubi.
terimalah surat tanda terima kasih ini, (yang ternyata juga) tukang posku. tanpa permainanmu, mungkin saat ini aku hanya sedang menggigit kuku. mungkin juga ingin melakukan sesuatu tapi tidak tahu apa itu.

sekali lagi, terima kasih banyak, ya, kak :”)

dikirim oleh @estipilami kepada @hurufkecil